Rabu, 31 Mei 2017

Manchester United Sukses Daratkan Ivan Perisic Ke Old Trafford


OLE777 - Manchester United dikabarkan telah mendapatkan buruan pertamanya pada bursa transfer musim panas kali ini. Mereka telah mendapatkan Winger serba bisa, Ivan Perisic dari Inter Milan.

Laman The Sun menyebutkan bahwa Manchester United dan Inter Milan telah menyepakati nilai transfer Perisic sebesar 40 juta pound sterling atau sekitar Rp 683,2 miliar. Pemain asal Kroasia itu juga telah sepakat dengan gaji senilai 100 ribu pound sterling atau sekitar Rp 1,7 miliar per pekan.

Untuk mewujudkan transfer itu, Mourinho disebut harus terbang langsung ke Zagreb, ibukota Kroasia, pada Maret lalu untuk bernegosiasi dengan Perisic dan agennya. Perisic sendiri tak langsung mengiyakan tawaran pelatih asal Portugal itu. Dia memberi syarat hanya akan bergabung jika Manchester United bermain di Liga Champions musim depan.

Keberhasilan skuad Setan Merah menjuarai Liga Eropa membuat transfer itu menjadi kenyataan. Dengan begitu, Manchester United memupus harapan Chelsea dan Paris Saint-Germain untuk mendapatkan pemain berusia 28 tahun itu.

Keberhasilan United memboyong Perisic tak lepas dari peran mantan pemain Real Madrid, Predrag Mijatovic. Dia disebut sebagai tokoh yang membantu Mourinho bertemu dengan Perisic.

Mijatovic dan Mourinho memang dikenal memiliki hubungan baik. Saat Mourinho menangani Real Madrid, Mijatovic membantunya merekrut gelandang Luka Modric dari Tottenham Hotspur. Begitu pula saat menangani Chelsea, Mijatovic membantu Mourinho mendapatkan Nemanja Matic.

Manchester United memang telah mengincar Perisic dari Inter Milan sejak 6 bulan lalu. Perisic merupakan tipikal pemain yang disukai oleh Mourinho. Dia merupakan gelandang pekerja keras yang memiliki visi bermain baik dan bisa beroperasi di beberapa posisi.

Untuk Pertama Kalinya, Huddersfield Town Promosi ke Premier League


Huddersfield Town promosi ke Liga Inggris setelah mengalahkan Reading melalui drama adu penalti, kemarin.

Tim berjuluk Terriers itu menjadi tim terakhir yang meraih tiket promosi mengikuti Newcastle United dan Brighton & Hove Albion.

Kiper Huddersfield Danny Ward menjadi pahlawan dengan mementahkan dua penalti Reading yang dieksekusi Liam Moore dan Jordan Obita.

Meski menjadi penentu kemenangan Ward memilih merendah.

Kiper yang dipinjam dari Liverpool itu justru memuji empat eksekutor timya yang sukses melakukan tugasnya.

"Banyak yang menyebut saya pahlawan, tapi bagi saya pahlawan sesungguhnya adalah empat pemain yang sukses mengeksekusi penalti," kata Ward.

Empat eksekutor tersebut adalah Chris Loewe, Nahki Wells, Aaron Mooy, Christopher Schindler.

Bek Michael Hefele menjadi satu-satunya eksekutor yang gagal.

Pelatih Terriers David Wagner menilai capaian timnya itu sebagai sejarah yang sulit dipercaya.

Pelatih berpaspor Jerman itu bahkan menyebut perjalanan timnya seperti sebuah dongeng.

Pasalnya, di semifinal, Terriers juga menang melalui adu penalti melawan Sheffield Wednesday.

Untuk kali pertama sejak tahun 1972, Huddersfield kembali ke kasta tertinggi sepak bola Inggris.

Wagner yang bergabung dengan klub dari kawasan West Yorkshire Inggris pada November 2015 terbilang sangat sukses.

Pasalnya, dia tidak punya pengalaman melatih di Inggris dan tidak punya banyak anggaran untuk membeli pemain, dibanding tim Championship lainnya.

Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia Lawan Timnas Kamboja


Jakarta - Pelatih tim nasional Indonesia, Luis Milla, memanggil 22 pemain yang akan tampil dalam laga uji coba melawan Kamboja dan Puerto Riko pada Juni 2017. Tak ada nama Ezra Walian dalam daftar tersebut.

Dari 22 pemain itu, terdapat lima pemain senior, yakni Kurnia Meiga, Fachruddin, Irfan Bachdim, Bayu Pradana, dan Stefano Lilipaly. Kecuali Bachdim, empat pemain yang dipanggil Milla merupakan tulang punggung timnas di Piala AFF 2016.

Sementara sisanya sebanyak 17 pemain adalah pemain timnas U-22. Yang menarik, Milla memanggil Gavin Kwan dan Rezaldi Hehanusa yang baru kali pertama mengikuti pelatnas di Bali.

Di sisi lain, Milla juga membuat kejutan dengan tidak memanggil gelandang berpengalaman Evan Dimas, serta dua bek tangguh, Hansamu Yama dan Putu Gede.

"Saya kurang paham,itu pilihan pelatih Luis Milla. Yang jelas, untuk TC Kualifikasi Asia dan SEA Games, Evan, Hansamu dan Putu dipanggil lagi," kata Wakil Kepala Departemen Timnas, Fanny Riawan.

Timnas dijadwalkan terlebih dulu bertandang ke markas Kamboja pada 8 Juni. Pasukan Luis Milla lalu menjamu Puerto Rico di Stadion Maguwoharjo pada 13 Juni.

Berikut 22 pemain timnas yang dipilih Luis Milla:
Kiper: Kurnia Meiga, Satria Tama

Bek: Gavin Kwan, Andi Setio, Fachruddin, Bagas Adi, Ricky Fajrin, Rezaldi Hehanusa, Osvaldo Haay

Gelandang: Hargianto, Stefano Lilipaly, Bayu Pradana, Hanif, Febri Haryadi, Miftahul Hamdi, Gian Zola, Irfan Bachdim, Septian David, Saddil Ramdani

Penyerang: Ahmad Nur Hardianto, Yabes Roni, Marinus Manewar

Gara-gara Setan Merah, Inter Gagal Dapatkan James




Madrid- Inter Milan harus melupakan impian mereka merekrut gelandang serang Real Madrid James Rodriguez. Pria Kolombia itu hanya mau pindah ke Manchester United (MU) musim panas nanti.

Dalam beberapa hari terakhir, Inter dikabarkan berniat merekrut James. Eks pemain Monaco itu jadi buruan utama untuk memperkuat lini tengah Inter yang musim ini minim kreativitas.

Menurut laporan AS, Inter sudah mengajukan penawaran resmi kepada Madrid untuk merekrut James. Proposal Inter bernilai 42 juta euro. Namun Madrid langsung menolak pinangan Inter ini.

Madrid menolak tawaran Inter karena yakin bisa mendapat yang lebih banyak dari MU. Pasalnya James lebih memprioritaskan pindah ke MU ketimbang membela Inter.

Alasan James lebih senang bergabung dengan MU karena Setan Merah musim depan akan kembali main di Liga Champions. Sedangkan Inter tak lolos ke kompetisi Eropa sama sekali.

Super agen Jorge Mendes juga dikabarkan sedang berusaha keras merayu Madrid agar mau melepas James ke MU dengan menurunkan bandrol yang dipatok sebesar 70 juta pound. MU hanya mau membayar 52 juta pound.

Selasa, 30 Mei 2017

PS TNI Klub Paling Kasar


Hingga pekan kedelapan Liga 1 2017, perolehan kartu kuning maupun kartu merah PS TNI melampui perolehan klub-klub lain.

Sudah 29 kartu kuning dan dan tiga kartu merah mereka kumpulkan.

Kondisi ini membuat PS TNI mendapat julukan sebagai tim paling kasar.

Bahkan, akibat perolehan kartu ini, klub berjuluk The Army ini menjadi klub yang paling banyak mengeluarkan uang setelah menerima denda dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

Selain denda kepada dua pemainnya, Abduh Lestaluhu dan Manahati Lestusen, yang memukul pemain lawan, PS TNI juga mendapatkan hukuman dari jumlah akumulatif kartu kuning dan kartu merah.

Tercatat, Manajemen PS TNI harus membayar Rp 68 juta kepada Komdis PSSI karena dalam dua pertandingan saja, ada sekitar 14 kartu kuning yang diterima pemainnya.

Hujan kartu kuning terjadi lagi dalam pertandingan PS TNI kontra PSM Makassar di Stadion Pakansari Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin (15/5/2017).

Tujuh pemainnya harus menerima kartu kuning dari wasit Handri Kristianto.

Mereka adalah Muhammad Kasim Slamat ('13), Safri Al Irfandi ('37), Agil Munawar ('42), Manahati Lestusen ('45), Ahmad Nufiandini ('70), Teguh Amiruddin ('80), dan Elio Bruno Martins ('83).

Saat mengalahkan Barito Putera dengan skor 1-0 di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Selasa (9/5/2017), PS TNI juga mendulang tujuh kartu kuning.

Wasit Yeni Krisdianto memberikan kartu kuning kepada Facundo Talin ('22), Teguh Amiruddin ('44), Ganjar Mukti ('54), Erwin Ramdani ('65), Elio Bruno Martins ('84), dan Hong-Soon Hak ('90).

Ernesto Valverde Jadi Pelatih Baru Barcelona


BARCELONA - Barcelona menunjuk Ernesto Valverde sebagai pelatih baru, menggantikan Luis Enrique yang mundur. Valverde diumumkan sebagai pelatih baru dalam pengumuman resmi klub, Senin (29/5/2017) malam.
"Hari ini, saya telah berbicara personal dengan Valverde. Dia mengaku senang dan antusias dengan tantangan melatih Barcelona," ucap Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, di situs resmi klub.
"Valverde punya kemampuan, pengetahuan, dan pengalaman. Dia mempromosikan pemain dari tim muda serta punya gaya dan cara seperti klub ini. Filosofi permainan dia sama seperti Barcelona. Dia pekerja keras dan penuh antusiasme," tutur Bartomeu.

Bagi Valverde, kali ini merupakan pengabdian keduanya di Barcelona. Sebelumnya, pelatih kelahiran 9 Februari 1964 itu pernah membela Barcelona sebagai pemain antara 1988 dan 1990.

Dia tampil dalam 29 pertandingan dan mencetak 10 gol pada laga resmi dalam tim besutan Johan Cruyff. Valverde ikut merasakan menjadi bagian dari tim juara Copa del Rey dan Piala Winners.

Sebagai pelatih, dia memulainya dengan menjadi asisten di Athletic Bilbao pada 2001-2002. Valverde kemudian sempat meltih Espanyol, Olympiacos, Villareal, dan Valencia, lalu kembali ke Bilbao pada 2013.

Bersama Bilbao, Valverde mempersembahkan trofi Piala Super Spanyol 2015 seusai menang agregat 5-1 atas Barcelona pada 2015. Dia juga menjadi kolektor tiga medali juara Liga Yunani bersama Olympiacos.

Barcelona Rilis Jersey Home 2017-2018


Raksasa asal Catalan Barcelona telah merilis jersey kandang barunya untuk musim 2017-18.

Ada perubahan besar yang terjadi dalam jersey Lionel Messi dan kawan-kawan pada musim ini. Untuk pertama kalinya di jersey Nike tersebut Barcelona akan mencantumkan nama sponsornya yakni Rakuten.

Rakuten adalah sebuah perusahaan asal Jepang yang akan jadi sponsor globar Blaugrana mulai 1 Juli 2017 mendatang. Jersey baru ini akan mulai dijual ke khalayak umum mulai 1 juni 2017 dan tersedia di toko-toko merchandise resmi Blaugrana.

Jersey Barca Nike Vapor ini merupakan interpretasi terbaru dari jersey tradisional klub Catalan tersebut, yang didefinisikan dengan kombinasi progresif dari garis-garis tradisional dengan teknologi Aeroswift yang revolusioner.

Jersey ini juga beda dengan jersey musim lalu. Secara garis besar, jersey itu masih dominan dengan warna biru tua. Garis merah vertikal tetap ada, namun tidak lebar seperti musim lalu. Garis-garis vertikal tersebut muncul dengan ukuran-ukuran yang lebih kecil.

Selain itu, jersey tersebut juga berusaha melambangkan kebesaran Catalan. Hal tersebut terlihat dengan munculnya warna khas bendera Catalan, Senyera, di bagian kerah. Jersey ini juga memiliki jahitan yang menciptakan pola geometris halus yang pas di badan ketika para atlet tengah beraksi.

Lalu, rasa kebanggan kepada klub dapat ditemukan dengan adanya tulisan "Forca" di bagian lengan sebelah kanan dan "Barca" disebelah kiri.

Garis merah yang lebih gelap dimulai dari bagian dalam lengan jersey, dan melebar ketika pemain bergerak, untuk memaksimalkan ventilasi. Selain itu, garis tersebut juga diaplikasikan di celana dengan tujuan yang sama.

Senin, 29 Mei 2017

Akankah De Gea Pindah ke Real Madrid ?


Manchester- Penjaga gawang Manchester United (MU) David de Gea dikabarkan mengurungkan niatnya pindah ke Real Madrid. Keberhasilan MU di Liga Europa menjadi salah satu penyebab De Gea berubah pikiran.

MU pertengahan pekan kemarin berhasil menjuarai Liga Europa dengan mengalahkan Ajax Amsterdam 2-0. Dengan menjadi juara Liga Europa, MU otomatis mendapat tiket bermain di Liga Champions musim depan.

The Sun melaporkan karena MU lolos ke Liga Champions, peluang De Gea bertahan di Old Trafford semakin besar. De Gea tak masalah bertahan karena MU akan kembali main di Liga Champions.

Manajer MU Jose Mourinho juga sudah mengindikasikan De Gea akan bertahan. Dia memperkirakan De Gea akan kembali tampil bersama MU di laga tur pramusim melawan Los Angeles Galaxy.

Isu kepindahan De Gea ke Madrid mencuat akhir-akhir ini. Real Madrid kembali mengejar De Gea setelah kecewa dengan kinerja penjaga gawang Keylor Navas.

Real Madrid dua tahun lalu nyaris mendapatkan De Gea. Mereka sudah mencapai kesepakatan dengan MU. Namun De Gea batal pindah karena dokuman transfer terlambat diserahkan.

Calon Kiper Termahal Dunia Segera Bergabung Manchester City?


Manchester - Kiper Benfica Ederson Moraes semakin dekat dengan pintu Manchester City. Beberapa media di Portugal dan Inggris menyebutkan, bahwa kiper asal Brasil itu akan segera melakukan tes medis di City pekan ini.

Media di Portugal melaporkan, setelah kemenangan 2-1 Benfica atas Vitoria SC, Minggu (28/5) waktu setempat, Ederson melambaikan tangan kepada fans. Banyak pihak menilai bahwa itu pertandingan terakhirnya dengan Benfica.

Kabar terbaru di negara tersebut pun mengatakan, Ederson siap untuk finalisasi transfer untuk kesepakatan jangka panjang di Etihad. Bruno Andrade, yang bekerja untuk O Jogo and Goal, melaporkan Minggu malam lalu, bahwa pemain berusia 23 tahun itu akan menjadi pemain Manchester City pekan ini.

Pemberitaan yang berkembang saat ini adalah mengenai klausul pelepasan Ederson yang mencapai 60 juta euro atau setara dengan Rp 893 miliar. Tetapi, Manchester City dan Benfica sedang membahas biaya di kisaran 40 juta euro (34,9 juta pounds).

Sementara, Sky Sports mengklaim, bahwa City bisa membayar 45 juta pounds untuk kiper berbakat tersebut. Yang sekaligus menjadikannya memecahkan rekor dunia untuk posisi penjaga gawang.

Berbicara setelah kemenangan di Piala Portugal, Pelatih Benfica, Rui Vitoria memuji salah satu pemain berbakatnya itu. “Jika Ederson pergi, dia pergi dengan rasa syukur dari Benfica. Dia akan selalu membawa nama Benfica di mana pun berada,” ujar Vitoria.
Kian panasnya rumor ini didukung dengan pernyataan sang pemain secara langsung. “Saya belum tahu. Tetapi ini kemungkinan pertandingan terakhir saya bersama Benfica,” kata Ederson kepada RTP.

Wow! Ini Dia Kiper Berdarah Indonesia yang Bermain Di Juventus


Turin - Sempat tertinggal 0-1, Juventus mencetak dua gol melalui Paulo Dybala dan penyerang muda Moise Kean sekaligus memastikan kemenangan 2-1 atas Bologna di laga terakhir Liga Italia, Minggu, 28 Mei 2017. Setelah meraih dua piala domestik—Juara Liga Italia dan juara Coppa Italia- Juventus membidik juara Liga Champions.

"Indah untuk dicatat laga melawan Bologna menjadi debut (Moise) Kean dan kiper Emil Audero. Ada pemain bagus lainnya yang akan bermain tahun depan. Tim melakukannya dengan baik dan kami terbangun setelah tertinggal,” ujar pelatih Juventus Max Allegri.

Jika Kean baru diturunkan Allegri di menit ke-78 menggantikan Dybala, Audero bermain penuh selama 90 menit. Sayangnya di penampilan perdananya, gawang Audero kebobolan oleh eks pemain Inter Milan, Saphir Taider.

Allegri mempercayakan pemain kelahiran Mataram, Nusatenggara Barat, berusia 20 tahun menjaga mistar gawang Juventus di laga terakhir musim ini. Ada pun kiper utama Gianluigi Buffon diistirahatkan jelang final Liga Champions kontra Real Madrid di Cardiff Sabtu 3 Juni mendatang.

Audero telah menjadi penggemar Juventus sejak kanak-kanak. Pesepakbola berdarah Indonesia ini dipandang sebagai pemain masa depan Juventus karena mentalitasnya sebagai seorang veteran. Menjadi bagian dari tim yunior Juventus sejak 2008, Audero memiliki perawakan fisik yang mengesankan (tinggi badan 190 cm), memiliki refleks yang menakjubkan, dan mendistribusikan bola dengan baik.

Pengidola Buffon ini sangat disenangi rekan setim sehingga memudahkannya menjadi pemimpin di lini belakang. Juventus membutuhkan penerus untuk kiper legendaris Buffon seperti halnya Gianluigi Donnaruma pewaris Sebastiano Rossi di AC Milan. Dan Allegri pun menawarkan Audero sebuah kesempatan.

Tangis Haru , Di Laga Perpisahan Totti


Roma - Kesedihan dan rasa haru kental terasa di laga perpisahan Francesco Totti. Hampir semua yang hadir di Stadion Olimpico menitikkan air mata saat Totti berpamitan.

Setelah 25 tahun membela AS Roma, Totti memainkan pertandingan terakhirnya pada hari Minggu (28/5/2017) malam WIB. Di laga giornata 38 Serie A melawan Genoa itu, Totti masuk di awal babak kedua sebagai pemain pengganti.

Usai pertandingan, Roma menggelar sebuah seremoni untuk Totti. Sebuah kaus raksasa dengan nomor 10 terbentang di tengah lapangan.


Setelah kembali ke lapangan usai sempat masuk ke ruang ganti setelah pertandingan, Totti sudah disambut semua pemain Roma dan staf. Saat memeluk istri dan ketiga anaknya yang juga ada di sana, Totti tak bisa lagi menahan air matanya.

Bersama keluarganya, Totti kemudian berjalan mengelilingi stadion sambil memberi salam kepada suporter yang memenuhi Olimpico. Beberapa kali Totti tampak berhenti sambil meresapi momen yang tengah ia lewati.

Suporter Roma pun menangis. Kamera televisi menangkap kesedihan mereka yang hadir di Olimpico hari itu.


Sejumlah pemain Roma juga tak bisa menyembunyikan emosinya. Daniele De Rossi yang selalu tampak garang di atas lapangan pun terlihat menitikkan air mata.

"Ada orang-orang yang tidak normal. Ada karier yang tidak normal. Saya melihat sebuah spanduk yang bertuliskan 'pertarungan sesungguhnya melawan sepakbola modern adalah memakai seragam yang sama selama 25 tahun," ujar De Rossi seperti dilansir Reuters.

"Setelah 16 tahun, saya akan masuk ke ruang ganti dan dia tidak akan ada di ruang yang sama. Itu tidak akan mudah," ucapnya.

Totti menutup kariernya di Roma sebagai pemegang rekor penampilan terbanyak (786) dan pencetak gol terbanyak (307). Selama membela Roma, Totti memenangi satu scudetto, dua Coppa Italia, dan dua gelar Piala Super Italia.



Data dan Fakta Menarik dari Final Piala FA


Wembley - Arsenal keluar sebagai juara Piala FA musim ini. Sejumlah data dan fakta menarik tercatat dari final antara The Gunners dengan Chelsea di Wembley.

Arsenal mengunci gelar juara Piala FA dengan mengalahkan Chelsea 2-1 di Stadion Wembley, Sabtu (27/5/2017). Arsenal sudah mampu unggul lebih dulu lewat gol cepat Alexis Sanchez di menit keempat.

Chelsea makin pincang saat kehilangan Victor Moses yang diusir keluar lapangan pada menit ke-68. Namun, The Blues mampu mencetak gol penyama lewat Diego Costa. Hanya beberapa menit berselang, Aaron Ramsey mencetak gol kedua dan memastikan kemenangan Arsenal.

Kemenangan itu menjadi kemenangan kedua bagi Arsenal atas Cheslea di musim ini. Sudah cukup lama The Gunners mampu mengalahkan Chelsea dua kali dalam satu musim. Sejak kapan?

Berikut statistik menarik dari final Piala FA 2016/2017:
- Arsenal mengalahkan Chelsea dua kali dalam satu musim (dari semua kompetisi) untuk pertama kalinya sejak 2003/2004.

- Mertesacker menjalani pertandingan pertama bersama Arsenal pada 30 April 2016 (menghadapi Norwich), 392 hari.

- Gol Alexis Sanchez pada menit ketiga dan 49 detik menjadi gol tercepat di final Piala FA.

- Sanchez mencetak lima gol secara beruntun dalam semua kompetisi untuk pertama kalinya.

- Pemain Chile itu secara langsung berkontribusi dalam 45 gol dalam 51 kali penampilan bersama Arsenal musim ini (30 gol dan 15 assist).

- Victor Moses menjadi pemain kelima yang diusir keluar lapangan dari final final Piala FA setelah Cris Smalling (Manchester United pada 2016), Pablo Zabaleta (Manchester City pada 2013), Jose Antonio Reyes (Arsenal pada 2005), Kevin Moran (Manchester United pada 1985).

- Diego Costa mencetak gol ke-22 musim ini bersama Chelsea dalam semua kompetisi.

- Olivier Giroud berkontribusi dalam empat gol dalam empat pertandingan untuk Arsenal dalam semua kompetisi (tiga gol dan satu assist).

Jumat, 26 Mei 2017

Kecelakaan, Rossi Dilarikan ke Rumah Sakit


Mondavio - Kabar tak sedap menimpa pembalap Valentino Rossi. Pria yang tampil di MotoGP bersama tim Movistar Yamaha itu sedang berada di rumah sakit karena mengalami kecelakaan.

Rossi yang berusia 38 tahun mengalami insiden ketika berlatih di lintasan offroad Cross Club Cavalarra, Italia, pada Kamis 25 Mei. Menu latihan offroad memang digunakan para pembalap untuk mengasah kelincahan dan ketahanan tubuh.

Meski harus dilarikan ke rumah sakit, cedera yang dialami Rossi disebutkan tidak terlalu parah. Kecelakaan tersebut hanya menyebabkan trauma ringan di bagian perut dan dada Rossi.

"Tidak terdeteksi bagian tulang yang patah pada cedera tersebut. Kemudian, trauma yang dialaminya juga tidak terlalu serius," tulis pernyataan dari Yamaha.

Sejauh ini belum ada informasi lebih lanjut tentang keadaan Rossi. Pasalnya, pihak Yamaha baru akan merilis perkembangan selanjutnya pada Jumat 26 Mei sekitar pukul 12.00 waktu setempat.

Rossi berada di kampung halamannya untuk menyambut MotoGP Italia yang berlangsung di Mugello pada pekan depan. Balapan tersebut sangat penting karena Rossi sempat gagal finis akibat terjatuh pada seri sebelumnya, yakni MotoGP Prancis. 

Masa Depan Rooney Akan Ditentukan Beberapa Pekan Kedepan


Manchester - Striker dan kapten Manchester United Wayne Rooney mengaku menerima banyak tawaran bermain. Namun, dia baru akan membuat keputusan dalam beberapa pekan ke depan.

Rooney, 31 tahun, kesulitan untuk menembus tim inti MU di bawah arahan Jose Mourinho. Alasannya jelas. Performa striker Inggris itu memang menurun sejak beberapa musim terakhir.

Kontrak Rooney baru akan habis pada musim panas tahun depan. Namun, andai memutuskan bertahan pun, situasinya tidak akan berubah lantaran MU tengah gencar memburu Antoine Griezmann dan masih berharap Zlatan Ibrahimovic mau bertahan. Performa penyerang muda Marcus Rashford juga jelas masuk hitungan.

"Terus terang, seperti yang kukatakan sebelumnya, aku tidak tahu," jawab Rooney saat ditanya apakah masih akan di MU pada musim depan.

"Aku punya banyak keputusan untuk dibuat sekarang dan sampai beberapa pekan ke depan, berbincang dengan keluargaku, dan kemudian baru aku akan menentukan. Kupikir aku hanya harus membuat keputusan yang berkaitan dengan keputusan sepakbola, dan itulah yang akan kulakukan."

"Aku akan melakukannya dalam beberapa pekan ke depan dengan keluargaku dan, jujur sesaat setelah aku tahu apa yang akan terjadi, aku yakin kalian juga akan tahu."

Situasi Rooney membuat spekulasi tentang masa depannya berkembang. Dia dikabarkan akan kembali ke klub lamanya, Everton, tapi juga menjadi bidikan klub-klub di China ataupun MLS.

"Ada banyak tawaran yang datang, baik dari Inggris, luar negeri dan benar-benar yang harus kuputuskan," sambung Rooney di ESPN. "Aku telah bermain untuk dua klub Premier League dan mereka hanya dua klub Premier League yang kubela."

Zidane Melatih Timnas Les Bleus ?


Eks pemain belakang tim nasional (timnas) Prancis, Frank Leboeuf, melihat Zinedine Zidane sebagai calon penerus Didier Deschamps.

Deschamps terikat kontrak selaku pelatih timnas Prancis hingga 30 Juni 2018. Belum diketahui apakah Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) bersedia menambah durasi kerja sama setelah Piala Dunia tahun tersebut atau tidak.

Hanya, diyakini Laboeuf, Deschamps tidak akan selamanya menangani Les Bleus, julukan timnas Prancis. Zidane pun dianggap siap mengemban tugas negara apabila sang petahana mundur.
"Saya tidak mengetahui kapan Didier Deschamps akan pergi atau kapan federasi memutus kontraknya. Namun, semua pasti meyakini bahwa Zidane akan menjadi pelatih tim nasional berikutnya," tutur Laboeuf.

Zidane sendiri masih menyisakan masa bakti dengan Real Madrid sampai tahun depan. Kurang dari dua tahun pengabdian, dia sudah menyumbangkan masing-masing satu gelar Divisi Primera La Liga - kasta teratas Liga Spanyol - dan Liga Champions untuk tim beralias Los Blancos.

Bersama Zidane, Real Madrid bisa menambah koleksi gelar apabila mengalahkan Juventus pada partai final Liga Champions di Cardiff, awal Juni 2017.

Kesuksesan Zidane ternyata sudah diprediksi Laboeuf dari awal. Sebab, pria berusia 44 tahun itu dianggap memiliki kharisma berbekal karier impresifnya semasa menjadi pemain.

"Saat Real Madrid menunjuk dirinya, Zidane memasuki ruang ganti sebagai sosok yang pernah memenangi Piala Dunia dan menjuarai Liga Champions dengan tendangan voli fantastis di Glasgow. Jadi, dia mendapatkan respek," ujar Laboeuf.

"Terlihat bahwa apa yang disentuh Zidane lantas berubah menjadi emas," kata dia.

Kamis, 25 Mei 2017

Arsenal Tanpa Koscielny di Final Piala FA


Arsenal dipastikan akan tampil di partai final Piala FA tanpa bek andalannya, Laurent Koscielny.

Seperti dikutip dari Sky Sports, Rabu (24/5/2016), banding yang diajukan Arsenal terhadap sanksi larangan bermain dalam tiga laga Koscielny ditolak sehingga pemain asal Prancis itu dipastikan tidak akan tampil.

Di final Piala FA, Arsenal akan menghadapi Chelsea.

Laga itu akan digelar di Stadion Wembley, London, pada Sabtu (27/5/2017).

Koscielny dijatuhi sanksi itu setelah melakukan pelanggaran kerasnya terhadap Enner Valencia saat menghadapi Everton pada laga terakhir Liga Inggris musim ini.

Koscielny juga menerima kartu merah atas aksinya itu.

Selain final Piala FA, Koscielny juga dipastikan absen dalam dua laga awal Arsenal di Liga Inggris musim 2017-2018.

Mourinho Berikan "Treble" Di Musim Pertamanya Bersama Setan Merah


Musim pertama Jose Mourinho di Manchester United secara umum boleh dibilang memuaskan. Dia mengantarkan The Red Devils meraih 'treble'.

MU memenangi pertandingan final Liga Europa melawan Ajax Amsterdam. Dalam pertandingan yang berlangsung di Friends Arena, Stockholm, Kamis (25/5/2017) dini hari WIB, 'Setan Merah' menang dengan skor akhir 2-0.

Paul Pogba dan Henrikh Mkhitaryan menjadi penentu kemenangan MU itu. Gol Pogba dicetak di babak pertama, sementara Mkhitaryan awal babak kedua.

Dengan keberhasilan ini, keputusan Mourinho mengorbankan Liga Inggris untuk mendapatkan trofi pun terbayar tuntas. Mereka juga sukses mengamankan satu spot di Liga Champions musim depan.

Sebelum ini, MU sudah mengamankan dua trofi. Ajang Piala Liga Inggris sukses mereka menangi. Pada laga final, MU sukses mengalahkan Southampton dalam pertandingan final yang berlangsung pada 26 Februari lalu.

Sementara satu ajang lainnya adalah Community Shield. MU mengalahkan juara Premier League 2015/2016, Leicester City .

Mourinho juga mencatatkan rekor apik saat menjalani laga final di kejuaraan Eropa bersama tim-tim yang diasuhnya. Dalam empat final, dia selalu berhasil menjadi juara.

The Special One sukses menjuarai Liga Champions bersama Inter Milan dan FC Porto. Sementara di Liga Europa, dia sukses menjadi pemenang bersama MU dan Porto.

MU Juara Liga Europa 2016/2017


Stockholm - Manchester United menjuarai Liga Europa 2016/2017. The Red Devils mengalahkan Ajax Amsterdam dengan skor akhir 2-0.

Di Friends Arena, Stockholm, Swedia, Kamis (25/5/2017) dini hari WIB, dilakukan mengheningkan cipta terlebih dulu sebelum laga dimulai untuk menghormati korban ledakan di Manchester beberapa hari lalu.

MU kalah penguasaan bola dalam laga ini, situs resmi turnamen mencatat ball possession mereka ada di angka 33 persen.

Penentu kemenangan MU adalah Paul Pogba dengan golnya di babak pertama dan Henrikh Mkhitaryan dengan golnya di awal babak kedua.

Dengan kemenangan ini, MU meraih trofi ketiga di musim ini sekaligus mengamankan tiket ke Liga Champions untuk musim depan.




Jalannya Pertandingan
MU langsung menggebrak di menit pertama. Kesalahan koordinasi antara pemain belakang Ajax dengan kiper Andre Onana, membuat Pogba mendapatkan kans. Sial untuknya, tendangan kaki kanan pemain asal Prancis itu masih melebar.

Marouane Fellaini melewatkan peluang di menit 10. Pogba mengirim bola untuk Juan Mata dengan tumit, lalu dikirim ke tengah kotak penalti Ajax. Fellaini gagal menyundul bola masuk ke gawang.

Ajax mendapat peluang pertama lewat Bertrand Traore. Tembakannya dari dalam kotak penalti pada menit 15 bisa diantisipasi oleh kiper MU, Sergio Romero.

MU membuka keunggulan pada menit 18. Pogba yang mencetak gol itu. Berawal dari bola sodoran Mata dari sayap kanan, Fellaini memberi umpan pada Pogba. Tendangan pemain 24 tahun itu sedikit berubah arah karena mengenai sela kaki Davinson Sanchez, hingga menipu Onana.

Antonio Valencia mengancam di menit 24. Tendangan kerasnya dari sisi kanan kotak penalti Ajax masih bisa diblok Onana.

MU terus ditekan oleh Ajax selepas unggul. Penguasaan bola tim besutan Peter Bosz itu mencapai 66 persen hingga menit 37.

Traore terus menjadi ancaman untuk MU. Salah satunya di menit 44. Dia melakukan kerjasama satu-dua dengan rekannya, hingga bisa membongkar pertahanan MU. Sial untuk Traore, Matteo Darmian masih sigap menutup ruang tembak. Tak lama kemudian memasuki waktu jeda, MU unggul 1-0 saat turun minum.

Babak kedua berjalan tiga menit, MU menggandakan keunggulan. Mkhitaryan yang menjadi pencetak golnya.

Berawal dari satu tendangan sudut, Chris Smalling melepaskan sundulan. Bolanya diteruskan oleh pemain asal Armenia itu dengan tendangan membelakangi gawang.

Usai menambah keunggulan, MU kembali terus ditekan oleh Ajax. Penguasaan bola pemain-pemain muda Amsterdam mencapai 68 persen hingga menit ke-60.

Fellaini gagal memanfaatkan peluang lagi di menit 65. Umpan matang Pogba disundul tepat ke pelukan Onana.

Ajax mendapat peluang lewat tendangan bebas di menit 70. Sebabnya, Mkhitaryan melakukan handball di muka kotak penalti MU. Hakim Ziyech yang menjadi eksekutor gagal mengirim bola melewati pagar betis.

Sebuah keributan terjadi di menit 78. Berawal dari tekel Mata ke Matthijs de Ligt, beberapa pemain MU dan Ajax bersitegang. Mata diganjar kartu kuning karena pelanggaran itu.

Ajax yang kesulitan untuk menembus pertahanan MU, melepaskan tembakan dari jarak jauh. Salah satu yang belum optimal dilakukan Sanchez pada menit 83.

Ajax membahayakan gawang MU di menit 87. Tendangan dari Donny van de Beek dari dalam kotak penalti bisa ditangkap Romero.

Di sisa pertandingan tak ada gol tambahan, MU menang 2-0.

Susunan Pemain
Ajax : Onana; Veltman, Sánchez, de Ligt, Riedewald (De Jong 82); Klaassen, Schöne (De Beek 70), Ziyech; Traore, Dolberg (Neres 62), Younes

M. United : Romero, Valencia, Smalling, Blind, Darmian, Herrera, Fellaini, Pogba, Mata (Rooney 88), Mkhitaryan (Lingard 74), Rashford

Rabu, 24 Mei 2017

Mourinho Akan Dipecat Jika Gagal Juara Liga Europa ?


OLE777 - Bos Manchester United, Jose Mourinho, akan dipecat jika Setan Merah gagal lolos ke Liga Champions empat tahun beruntun, menurut mantan pemain Chelsea, Pat Nevin.

Mourinho akan mendampingi timnya ke Stockholm untuk final Liga Europa melawan Ajax Amsterdam malam nanti, di mana mereka akan mempertaruhkan kesempatan bermain di kompetisi elit Eropa.

United tak finish di zona empat besar Liga Inggris musim ini dan juga absen di kompetisi tersebut, dan kekalahan dari Ajax akan membuat mereka harus absen dua tahun berturut-turut.

Mourinho sebelumnya sempat mengklaim bahwa timnya masih akan bisa bersaing dengan tim-tim terbaik di Inggris, meski empat tahun mendatang tak bermain di Liga Champions.


Namun eks bintang Premier League, Danny Mills mengatakan di BBC: "Mereka membutuhkan Liga Champions jika ingin merekrut pemain yang diinginkan."

Sementara itu, Nevin menimpali: "Mungkin anda bisa melakukannya di Manchester United, namun anda harus melakukannya dengan gaya. Anda harus bisa menunjukkan permainan yang menarik dan menghibur. Dia tidak akan bisa terus melakukan itu untuk waktu yang lama."

Data dan Fakta Jelang Final Liga Europa Malam ini


Stockholm - Ajax akan berduel dengan Manchester United untuk memperebutkan trofi Liga Europa 2016/2017. Ada sejumlah data dan fakta menarik menuju laga tersebut.

Ajax dan MU akan bertarung di Friends Arena, Kamis (25/5/2017) dinihari WIB di partai puncak Liga Europa musim ini. Ini merupakan pertemuan kelima antara kedua tim di kompetisi Eropa, dengan masing-masing meraih dua kemenangan.

Tapi jika sebelumnya selalu bertemu di pertemuan dua leg, kali ini Ajax dan MU cuma akan bertarung di laga satu kesempatan saja.

Ada sejumlah data dan fakta menarik terkait pertemuan kedua tim ini, sebagaimana dirangkum Soccerway dari Opta.

- Ajax tampil di final kompetisi Eropa untuk kali pertama sejak kekalahan dari Juventus di final Liga Champions 1995/1996. Kala itu Ajax kalah dalam drama adu penalti.

- Ajax dan MU sudah bertemu empat kali di final kompetisi Eropa sebelumnya, berbagi dua kemenangan. Masing-masing meraih kemenangan dalam pertemuan babak pertama di Piala UEFA 1976/1977 silam, kemudian berulang di babak 32 besar Liga Europa 2011/2012, meski MU lolos di dua kesempatan itu dengan keunggulan agregat.

- Marcus Rashford sudah terlibat langsung di empat gol terakhir MU di Liga Europa, dengan dua gol dan dua assist. Sementara Hakim Ziyech mencatatkan empat assist di tiga penampilan terakhir untuk Ajax di kompetisi ini.

- Jose Mourinho sudah memenangi seluruh enam pertemuan dengan Ajax sebagai pelatih. Kemenangan-kemenangan itu semuanya dipetik di ajang Liga Champions kala menangani Real Madrid.

- Hanya Patrick Kluivert dan Ton Blanker (7 gol) yang mencetak gol lebih banyak dari Kasper Dolberg (6 gol -- sejauh ini) sebagai remaja yang tampil untuk Ajax di kompetisi Eropa.

- MU melaju tak terkalahkan di 10 pertandingan di Liga Europa, memenangi tujuh dan berimbang tiga kali. Mereka cuma kebobolan empat kali dalam periode tersebut.

- Tidak ada pemain yang mencatatkan lebih banyak percobaan tepat sasaran musim ini di Liga Europa ketimbang Bertrand Traore (16). Dia sudah terlibat langsung dalam terciptanya delapan gol Ajax di Liga Europa musim ini, hanya kalah dari pemain Zenit St. Petersburg Giuliano (14).

- Final Liga Europa kali ini akan berlangsung tepat 22 tahun setelah Ajax memenangi trofi kompetisi Eropa pertamanya dengan mengalahkan AC Milan di final Liga Champions 1995. Laga itu melibatkan ayah Justin Kluivert yakni Patrick, dan ayah Daley Blind yakni Danny.

- Laga final ini akan jadi laga ofisial ke-56 untuk Ajax di musim ini, sebuah rekor untuk klub tersebut.

- Amin Younes sudah mencatatkan dribel sukses terbanyak di Liga Europa musim ini dengan 73 dribel. Jumlah ini bahkan lebih banyak dari total dribel sukses yang dicatatkan dua pemain terbaik berikutnya di kategori itu, Paul Pogba (37) dan Traore (31).

Juara Liga Europa Musim ini Langsung ke Fase Grup Liga Champions


Berbeda dari biasanya, juara Liga Europa kali ini akan dapat tiket langsung masuk ke fase grup Liga Champions musim depan. Ini alasan yang melatarbelakanginya.

Semenjak 2014-15, kampiun Liga Europa dapat jatah ke Liga Champions musim berikutnya kendatipun cuma tiket untuk tampil di fase play-off. Artinya, tetap ada peluang untuk tersisih di fase itu sehingga urung tampil di Liga Champions.

Akan tetapi, untuk musim ini Ajax atau Manchester United dipastikan bakal tampil di fase grup Liga Champions musim depan jika jadi pemenang di partai final, Kamis (25/5/2017) dinihari WIB.

Ini tentu menjadi iming-iming tambahan buat kedua tim, secara khusus MU yang dari posisinya di liga cuma berhak tampil di Liga Europa musim depan -- Ajax jadi runner-up Eredivisie dan sudah berhak atas tiket kualifikasi fase ketiga Liga Champions.

Lantas bagaimana itu bisa terjadi? Ini berkaitan erat dengan status dua tim finalis Liga Champions 2016-17, yakni Real Madrid dan Juventus.

Pada dasarnya, catat UEFA.com, juara Liga Europa akan merintis jalan ke Liga Champions musim berikutnya lewat jalur play-off terkecuali; mereka sudah memastikan tiket fase grup via posisi di liga domestik ATAU tim juara Liga Champions sudah dipastikan dapat tempat di fase grup kompetisi itu pada musim berikutnya via posisinya di liga domestik, "menghadirkan pelimpahan jatah buat juara Liga Europa sehingga bisa langsung masuk ke fase grup."

Seperti diketahui, Real Madrid dan Juventus sudah menjuarai liga masing-masing, Spanyol dan Italia secara berurutan, sehingga mereka pun telah memastikan satu tempat di fase grup Liga Champions musim depan. Maka jadilah pemenang Liga Europa kali ini berhak dapat pelimpahan jatah untuk langsung masuk ke fase grup Liga Champions musim mendatang.

• Jika MU juara Liga Europa 2016-17 maka Inggris akan punya lima jatah di Liga Champions musim depan, mengingat The Red Devils finis di luar posisi empat besar.

• Mengingat Ajax sudah finis di posisi kualifikasi Liga Champions via liga domestiknya, Belanda tidak akan mendapat jatah ekstra jika Ajax menjuarai Liga Europa kali ini.

'Final Liga Europa Sepenting Final Liga Champions 1999 bagi MU'


Manchester - Manchester United menghadapi laga penting saat melawan Ajax di final Liga Europa tengah malam nanti. MU diingatkan dengan konsekuensi-konsekuensi kalau sampai gagal juara.

Pertandingan MU kontra Ajax akan digelar di Friends Arena, Stockholm, Kamis (25/5/2017) dinihari WIB. Bagi MU secara khusus, titel juara akan menawarkan jalan menuju Liga Champions musim depan setelah gagal finis empat besar di Premier League.

Legenda MU, Dwight Yorke, bahkan menilai final ini sama besarnya dengan final Liga Champions 1999. Saat itu, 'Setan Merah' berjuang mendapatkan trofi terakhir untuk mewujudkan treble winner melawan Bayern Munich.
"Pertandingan ini sepenting final tahun 1999, tapi untuk alasan yang berbeda. Saat itu kami menciptakan sejarah, mencoba sesuatu yang belum pernah dilakukan orang-orang di klub sebelumnya," ungkap Yorke kepada 888sport, yang diwartakan Mirror.

"Tapi dalam hal meletakkan landasan-landasan dan langkah maju ke depan bagi klub yang belum melakukan apapun di Liga Champions selama tiga musim. Jadi ini sangat krusial."

MU finis di bawah keenam di bawah Tottenham Hotspur [2], Manchester City [3], Liverpool [4], dan Arsenal [5]. Gengsi pun dipertaruhkan MU terlebih setelah Spurs, yang merupakan kekuatan baru di peta sepakbola Inggris, serta Liverpool sang rival berat mampu menembus kasta tertinggi kompetisi antarklub Eropa.
"Melihat tim-tim seperti Liverpool dan Spurs berada di Liga Champions dan bukannya Manchester United akan menjadi sebuah pukulan telak bagi klub. Mereka gagal di Premier League dan sekarang ini adalah pertandingan yang super penting untuk United," lanjut Yorke.

"Pentingnya laga ini lebih daripada hal lain karena akan menentukan klub untuk mendatangkan para pemain terbaik dan itu adalah sesuatu yang perlu mereka lakukan. United sudah empat musim tidak memenangi liga dan bagi klub dengan standar seperti mereka, ini sama sekali tidak bisa diterima mengingat uang yang sudah dibelanjakan di musim ini, kegagalan ke Liga Champions akan terasa sangat pahit."

Selasa, 23 Mei 2017

Prediksi Bola Hari Ini Ajax vs Manchester United 25 Mei 2017


Informasi yang dikumpulkan OLE777Indonesia sebagai Portal Berita Bola dan Olahraga Terkini, bahwa laga final Liga Eropa akan menyajikan pertarungan sengit antara Ajax vs Manchester United yang akan berlangsung di Friends Arena (25/05).

Ajax tentunya akan bermain maksimal. Tim asuhan Peter Bosz sedang dalam performa yang terbaik yang percaya diri akan merebut trofi di laga final Liga Eropa nanti.

Manchester United sendiri berusaha berusaha tampil maksimal dimana striker andalannya Zlatan Ibrahimovic tidak dapat bermain akibat cedera yang dialaminya. Wayne Rooney sendiri akan turun dan dipasangkan sebagai Penyerang terbaiknya.

Berikut OLE777Indo tampilkan statistik kedua tim:

Head to head
24 Februari 2012
Manchester United
1-2
Ajax
17 Februari 2012
Ajax
2-0
Manchester United

Lima pertandingan terakhir Ajax
23 April 2017
PSV
1-0
Ajax
04 Mei 2017
Ajax
4-1
Olympique Lyonnais
07 Mei 2017
Ajax
4-0
Go Ahead Eagles
12 Mei 2017
Olympique Lyonnais
3-1
Ajax
41 Mei 2017
Willem II
1-3
Ajax

Lima pertandingan terakhir Manchester United
07 Mei 2017
Arsenal
2-0
Manchester United
12 Mei 2017
Manchester United
1-1
Celta de Vigo
14 Mei 2017
Tottenham 
2-1
Manchester United
18 Mei 2017
Southampton
0-0
Manchester United
21 Mei 2017
Manchester United
2-0
Crystal Palace

Dari hasil statistik diatas dapat dilihat Ajax memiliki performa lebih baik dari lima pertandingan terakhir dan hasil imbang untuk H2H. Manchester United mengalami dua kekalahan dan dua seri sehingga hanya mengkoleksi satu kemenangan dalam lima pertandingan terakhir.

Prediksi bola hari ini OLE777Indonesia memilih Manchester United yang akan keluar sebagai juara Liga Eropa musim ini dengan skor akhir 3-1 atas Ajax. Manchester United bakalan habis-habisan mengeluarkan semua kemampuan melawan Ajax untuk meraih trofi.

Prediksi Line Up


Ajax : K Vermeer, J Vertonghen, T Alderweireld, D Koppers, R Van Rhijn, M Sulejmani, S De Jong, N Lodeiro, V Anita, C Eriksen, A Ozbiliz.


Manchester United : David de Gea, Darmian, Blind, Jones, Valencia, Fellaini, Herrera, Pogba, Lingard, Rasford, Rooney.

Performa Jauh Dari Harapan, Manajer Persib Ultimatum Carlton Cole


Bandung - Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar mengatakan tidak puas dengan performa ujung tombak striker Carlton Cole. Alasannya, Cole sama sekali tidak memberikan kontribusi positif untuk skuad berjulukan Maung Bandung.
"Saya sekarang akan tegas akan ambil resiko apapun akan diambil," ujar Umuh di Bandung, Senin, 22 Mei 2017.
Selain Cole, marquee player Persib Michael Essien pun dinilai Umuh masih belum bisa bermain stabil saat diturunkan sang juru racik Djajang Nurjaman. Menurut Umuh, stabilitas tim kebanggaan warga Jawa Barat itupun, terbilang menurun. "Kami terus terang dua pemain ini tidak puas apalagi yang namanya Cole tidak akan dimainkan lagi," ujar Umuh.

Umuh berkaca pada pertandingan sebelumnya, saat Atep dan kawan-kawan berlaga di kandangnya Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu, 20 Mei 2017. Dalam laga itu, Persib hanya mampu menahan imbang tamunya Borneo FC dengan skor 2-2.

"Ini jadi masalah, saya enggak akan ragu, saya ingin tim ini kembali kondusif makanya harus dikondusifkan. Harus ada evaluasi pada putaran kedua. Kalau terus begini bisa bahaya," katanya.

Menurut Umuh, Cole sama sekali tidak menunjukkan peningkatan kualitas bermainnya sejak didatangkan menuju Persib beberapa bulan ke belakang. "Cole keliatannya tidak akan ada peningkatan, kalau Essien masih 50:50," ujar dia.

Masalah fisik menjadi kendala terberat untuk mantan pemain tim nasional Inggris itu. Menjalani program latihan fisik beberapa pekan kebelakang tak membuat kebugaran Cole meningkat. Saat diturunkan dalam laga resmi, Cole acapkali kelelahan dan terlihat berat untuk sekedar berlari mengejar bola hasil umpan terobosan dari lini tengah Persib Bandung.

"Kita akan siapkan fisiknya. Harus disiapkan juga sama pelatih fisik, saya intruksikan suruh lari uji terus dia. kalau enggak kuat ya keluarkan. Saya nanya fisik dia ke pelatih masih kurang, jauh dari harapan," ucap Umuh.

MotoGP Kehilangan Legendanya, Selamat Jalan Nicky Hayden.. #RIP69


OLE777 - Perjuangan Nicky Hayden, mantan juara dunia MotoGP 2016, kini telah berakhir. Usai koma akibat kecelakaan serius, pembalap Superbike itu akhirnya mengembuskan napas terakhirnya, Senin (22/5/2017).

Nicky Hayden yang resmi meninggalkan statusnya sebagai pembalap utama MotoGP pada 2015 memang telah mendapatkan perawatan intensif sejak Rabu (17/5/2017). Saat sedang bersepeda, pria berusia 35 tahun itu ditabrak sebuah mobil Peugeot.

Saat itu Hayden tengah bersepeda bersama 14 orang rekannya. Ketika ditabrak, tubuh Hayden langsung terpental ke atas mobil, hingga kaca bagian depan pecah. Saking parahnya, pertolongan pertama pun harus dilakukan di lokasi kejadian.

Dada dan kepala Hayden terluka sangat parah. Setelah ditangani di tempat kejadian, ia pun langsung dibawa ke rumah sakit. Setelah dirawat di Rumah Sakit Rimini, ia pun dirujuk ke Rumah Sakit Bufailini, Cesena.

Setelah dirawat lima hari, Nicky Hayden dinyatakan meninggal dunia, seperti dikutip Crash. Kabar kepergian Hayden jelas menjadi pukulan telak bagi dunia balap. Saat baru kecelakaan, para pembalap MotoGP pun beramai-ramai mengirimkan dukungan.

"Memori terbaik yang saya miliki tentangnya adalah ketika datang untuk berjabat tangan setelah balapan kurang beruntung saya di Valencia pada 2015. Baginya, itu adalah perpisahan untuk MotoGP, saya baru kehilangan gelar. Dukungannya melihat ke dalam helm adalah kenangan terbaik yang saya miliki. Kuatlah Nicky, kami semua bersamamu," kata Rossi pada Kamis (18/5/2017).

Minggu, 21 Mei 2017

Jamu Sunderland, Chelsea Gelar Pesta Sempurna di Stamford Bridge


London - Chelsea menyempurnakan pesta penyerahan trofi Premier League dengan kemenangan. Menjamu tim juru kunci, Sunderland, The Blues menuntaskan laga dengan kemenangan 5-1.

Perjamuan terhadap Sunderland di Stamford Bridge, Minggu (21/5/2017) malam WIB menjadi kesempatan Chelsea untuk menyempurnakan musim mereka. The Blues sudah mengunci titel juaranya dua pekan lalu, dan ini adalah hari penyerahan trofi juara.

Meski tertinggal lebih dulu lewat gol yang dilesakkan Javier Manquillo, Chelsea kemudian berhasil bangkit dan meraih kemenangan meyakinkan. Gol-gol dari Wilian, Eden Hazard, Pedro Rodriguez dan dua yang terakhir dari Michy Batshuayi membuat Chelsea menuntaskan musim dengan kemenangan besar.

Keunggulan atas Sunderland juga membuat Chelsea mencatatkan rekor baru Premier League. Mereka mengumpulkan 30 kemenangan di sepanjang musim, sementara kemenangan terbanyak sebelumnya dalam satu musim berjumlah 29.

Pertandingan ini juga menjadi laga terakhir John Terry dalam seragam The Blues. Main sebagai starter, dia ditarik keluar pada menit 28 dan mendapat guard of honor dari pemain Chelsea.

Meski Menang, Arsenal Gagal Lolos ke Liga Champions


London - Arsenal dipastikan gagal ke Liga Champions musim depan. The Gunners finish kelima Premier League 2016-17, meski mengalahkan Everton 3-1 di laga pamungkas.

Kemenangan tersebut jadi tidak berarti bagi Arsenal karena pesaing terdekatnya, Liverpool, juga berhasil menang usai menundukkan Middlesbrough 3-0. Alhasil, Arsenal menutup musim ini dengan 75 poin, di bawah Liverpool [76 poin] di peringkat keempat dan Manchester City [78 poin] di posisi ketiga. Sedangkan sang juara Chelsea mencetak 93 poin, unggul tujuh poin dari tim runner-up Tottenham Hotspur.

Itu berarti, Arsenal akan berlaga di Liga Europa pada musim depan. Mengakhiri rekor kelolosan berturut-turut ke Liga Champions sejak ditangani Arsene Wenger.

Menjamu Everton di Stadion Emirates, Minggu (21/5/2017) malam WIB, Arsenal unggul cepat berkat gol Hector Bellerin di menit kedelapan. Akan tetapi, setelahnya Arsenal justru kehilangan Laurent Koscielny yang diacungi kartu merah.

Bermain dengan 10 orang bukan hambatan bagi Arsenal. Alexis Sanchez menciptakan gol kedua yang membawa tim tuan rumah memimpin 2-0 di babak pertama. Selepas turun minum, Everton menipiskan ketinggalan lewat penalti Romelu Lukaku sebelum Arsenal menyudahi laga dengan gol Aaron Ramsey di injury time.


Jalannya Pertandingan
Arsenal langsung mengancam saat pertandingan belum genap berjalan dua menit. Kombinasi Alexis Sanchez dan Hector Bellerin diakhiri dengan umpan silang, tapi sontekan Danny Welbeck dari muka gawang masih melenceng.

Tekanan demi tekanan dilancarkan Arsenal, Everton nyaris tidak dapat keluar dari lapangannya sendiri. Akhirnya, gol yang dicari Arsenal tercipta di menit kedelapan.

Dari umpan silang Mesut Oezil di sisi kiri, Welbeck gagal meneruskannya di depan gawang. Namun, bola bergulir ke jalur Bellerin yang menceploskannya ke gawang dengan tembakan kaki kanan. Arsenal memimpin 1-0 dari Everton.

Everton menguji kesigapan Petr Cech di menit 13. Dari luar kotak penalti, Kevin Mirallas melepaskan tembakan mendatar yang bisa ditangkap Cech di garis gawang.

Bencana bagi Arsenal. Semenit kemudian, Laurent Koscielny diacungi kartu merah langsung karena melakukan tekel terlambat kepada Enner Valencia.

Everton memanfaatkan keunggulan jumlah pemainnya untuk sesekali menekan Arsenal. Romelu Lukaku menguasai bola di sisi kiri usai mengalahkan penjagaan Rob Holding, sebelum melepaskan umpan mendatar. Tapi Tom Davies tak mampu menyambutnya sehingga peluang pun terbuang.

Arsenal membuktikan bahwa bermain dengan 10 orang belum tentu sebuah kerugian. Sanchez berhasil memperbesar keunggulan tim tuan rumah menjadi 2-0 di menit 27.

Gol tersebut tercipta dari proses yang cukup aneh. Sanchez menembak dari tepi kotak, tapi mengenai Welbeck. Pertahanan Everton tampak berhenti bermain untuk menunggu keputusan apakah terjadi handball atau offside, tapi Welbeck dan Sanchez terus bermain. Sampai akhirnya, Welbeck mengirim umpan pendek dari dekat tiang yang diteruskan Sanchez dengan tembakan mendatar.

Everton berangsur-angsur membahayakan Arsenal. Di menit 38, Everton menciptakan peluang yang diawali dengan tembakan Mirallas meski bisa ditepis Cech. Ross Barkeley terus menghidupkan serangan Everton, tapi tembakannya gagal menemui sasaran. Valencia kemudian melepaskan operan ke arah Lukaku, tapi Cech bisa menahannya.

Tiga menit kemudian, Cech kembali melakukan penyelamatan gemilang. Leighton Baines melakukan tendangan dari jarak jauh yang mengarah ke sudut atas gawang Arsenal. Akan tetapi, bola belum sanggup menembus penjagaan Cech.

Semenit sebelum waktu normal berakhir, Lukaku membuang peluang emas Everton. Berdiri bebas di sisi kiri, tembakan kaki kiri Lukaku melebar dari gawang.

Setelah turun minum, Arsenal terus mengancam Everton. Umpan Sanchez kepada Welbeck ditepis Joel Robles. Kiper Everton itu kembali melakukan penyelamatan terhadap sepakan Oezil tak lama kemudian.

Wasit menunjuk titik putih di kotak penalti Arsenal setelah Nacho Monreal melakukan hand ball. Lukaku maju sebagai algojo dan menjalankan tugasnya dengan sempurna. Everton mengecilkan skor menjadi 1-2 di menit 58.

Robles melakukan penyelamatan gemilang di menit 73. Oezil menerima umpan terobosan cantik dan hanya dijaga oleh satu pemain bertahan Everton. Dalam situasi one on one dengan Robles, sepakan Oezil dari jarak dekat bisa dihalau.

Welbeck kembali membuang peluang untuk menciptakan golnya di pertandingan ini. Di menit 85, Bellerin mengirim umpan silang cantik, tapi sundulan Welbeck di muka gawang meleset.

Peluang mencetak gol tambahan kembali terbuang sia-sia. Alex Iwobi gagal memaksimalkan situasi satu lawan satu dengan Robles, usai tembakannya dari jarak dekat bisa dimentahkan.

Di masa injury time, Arsenal akhirnya mendapatkan gol ketiganya untuk memastikan kemenangan 3-1. Dari operan mendatar Oezil, Ramsey menerimanya di tepi kotak penalti untuk dituntaskan dengan sepakan ke tiang jauh yang melewati Robles.

Robles lagi-lagi menyelamatkan gawang Everton dari kebobolan lebih banyak gol. Usai menahan tembakan Welbeck dari tengah kotak penalti.


Susunan Pemain
ARSENAL: Cech, Holding, Koscielny, Gabriel (Mertesacker 53'), Bellerin, Ramsey, Xhaka (Coquelin 62'), Nacho, Oezil, Sanchez (Iwobi 68'), Welbeck

EVERTON: Robles, Holgate, Jagielka, Williams, Baines, Gueye, Schneiderlin, Davies, Valencia (Kone 83'), Mirallas, Lukaku