Fairbairn & Sykes, Pisau Mematikan Andalan KOPASSUS

Komando Pasukan Khusus yang disingkat menjadi Kopassus adalah bagian dari Komando Utama (KOTAMA) tempur yang dimiliki oleh TNI Angkatan Darat, Indonesia. Kopassus memiliki kemampuan khusus seperti bergerak cepat di setiap medan, menembak dengan tepat, pengintaian, dan anti teror. Tugas Kopasus Operasi Militer Perang (OMP) diantaranya Direct Action serangan langsung untuk menghancurkan logistik musuh, Combat SAR, Anti Teror, Advance Combat Intelligence (Operasi Inteligen Khusus). Selain itu, Tugas Kopasus Operasi Militer Selain Perang (OMSP) diantaranya Humanitarian Asistensi (bantuan kemanusiaan), AIRSO (operasi anti insurjensi, separatisme dan pemberontakan), perbantuan terhadap kepolisian/pemerintah, SAR Khusus serta Pengamanan VVIP.

Prajurit Kopassus dapat mudah dikenali dengan baret merah yang disandangnya, sehingga pasukan ini sering disebut sebagai pasukan baret merah. Kopassus memiliki moto "Berani, Benar, Berhasil".

Memang kemampuan diri itu penting bagi para pasukan elit. Tapi, mereka bisa hebat bukan lantaran hal itu saja. Di balik kehebatan skill dan lain sebagainya, mereka butuh ditunjang senjata mumpuni biar makin mematikan. Senjata bagi seorang pasukan seolah jadi perpanjangan tangan. Harus ada biar makin sempurna.

Berbicara pasukan elit dan senjatanya, biasanya tiap-tiap serdadu spesial itu punya pegangannya sendiri. Termasuk pasukan elit kebanggaan Indonesia, Kopassus. Serdadu yang kemampuannya sangar ini memiliki tipikal senjata tertentu yang begitu cocok dengan mereka. Senjata ini sendiri tak hanya rifle atau pistol tapi juga pisau. Untuk Kopassus, mereka punya pisau khasnya sendiri bernama Fairbairn & Sykes. Nama pisau ini mungkin asing di telinga banyak orang, tapi begitu terkenal di kalangan infanteri.

Tak seperti pisau komando lainnya, Fairbairn & Sykes ini memiliki ciri khas unik yang membuatnya sangat mematikan. Kopassus menggunakan pisau ini sudah lama sekali dan mereka sangat menyukainya. Saking cintanya, pisau ini pun jadi ikon tersendiri bagi Kopassus. Lebih jauh soal Fairbairn & Sykes, berikut adalah hal-hal sangar tentang pisau mematikan tersebut

Bentuk Unik Fairbairn & Sykes

Sebelum kita lebih jauh soal sejarah dan lain sebagainya, maka terlebih dahulu kita kulik soal bentuk dari pisau ini. Jadi, Fairbairn & Sykes ini bentuknya sangat berbeda dari pisau komando lainnya. Alih-alih memakai desain melengkung dengan satu sisi tajam, pisau ini seperti mata tombak lancip dengan kedua sisinya yang tajam.

Secara teknis pisau ini bisa mengiris, tapi ia tidak diciptakan untuk itu. Kalau kamu lihat bentuknya di atas, ia berdesain lurus dan runcing. Fairbairn & Sykes lebih dipakai untuk menusuk daripada mengiris atau memotong. Sekilas desain ini terkesan tidak sangar. Tapi, kalau dipakai dengan tepat bakal lebih mematikan lho. Benar kalau Fairbairn & Sykes tidak bisa mengiris musuh, tapi Bilah pisaunya didesain agar bisa menembus sela-sela tulang iga manusia, sehingga bisa langsung menusuk jantung musuh.

Sejarah Penciptaan Fairbairn & Sykes

Setiap senjata hebat itu ada sejarah penciptaannya, termasuk pisau Fairbairn & Sykes ini. Pisau satu ini awalnya tak pernah diciptakan untuk dipakai oleh tentara. Namanya Fairbairn & Sykes. Ide pembuatannya muncul dari William Ewart Fairbairn yang saat itu mendapat tugas khusus sebagai kepala polisi di Shanghai, China. Menurut buku Weapon, a Visual History of Arms and Armours, di tahun 1930-an terjadi banyak pertempuran antar geng di Shanghai. Fairbairn berpikir, anggotanya harus dibekali sebuah senjata beladiri jarak dekat.
Bersama salah satu partnernya di kepolisian Shanghai yang bernama Eric Anthny Sykes mereka membuat sebuah pisau berbilah dua dengan penampang yang tidak terlalu lebar, namun panjang. Panjang pegangannya mencapai 10 cm, sedangkan panjang bilah pisaunya mencapai 18 cm.

Tidak seperti pisau pada umumnya, pisau Fairbairn & Sykes dibuat bukan untuk mengiris, melainkan menusuk. Bilah pisaunya didesain agar bisa menembus sela-sela tulang iga manusia, sehingga bisa langsung menusuk jantung musuh.
Tidak cuma menciptakan pisau, Fairbairn dan Sykes kemudian juga menciptakan sebuah teknik beladiri dengan pisau buatannya yang mereka beri nama “Defenfu System”. Saat Fairbairn ditarik pulang ke Inggris, ia mendapat perintah untuk memberikan pelatihan Defendu System kepada anggota pasukan khusus Inggris. Teknik bertarung ini menyematkan pisau Fairbairn & Sykes di dalamnya.

Berawal dari cerita itu kemudian pisau ini mulai dikenal dunia. Hal ini berlanjut dengan antusiasme besar dari pada tentara elit dunia. Bahkan pemerintah Inggris sampai pernah mendatangkan Fairbairn untuk mempresentasikan pisaunya kepada tentara-tentara di sana.

Kopassus Jatuh Cinta dengan Fairbairn & Sykes

Fairbairn & Sykes mungkin bukan asli Indonesia, tapi Kopassus begitu mencintai pisau ini. Kalau tak percaya coba saja tanya sejarah atau cara penggunaan pisau ini kepada para anggota pasukan elit itu, hampir bisa dipastikan semuanya tahu. Bahkan kalau kamu masih ragu, coba tengok lambang Kopassus sendiri. Kamu bakal mendapati pisau Fairbairn & Sykes di sana.

Tidak diketahui bagaimana awalnya Kopassus bisa begitu lekat dengan pisau ini. Tapi, diketahui pisau ini sudah mereka pakai sejak Kopassus masih bernama Kopassandha. Terlepas dari itu, namun yang jelas di tangan para anggota Kopassus pisau ini jadi makin menakutkan.

Spesifikasi Detail

Spesifikasi Pisau Komando Kopassus ini dengan :

Bahan bilah : Baja Per
Pelindung depan : Logam besi
Pegangan : Logam besi
Panjang Bilah: 18 Cm
Panjang keseluruhan : 30 Cm
Lebar Bilah: 2,3 cm
Tebal Bilah: 6 mm
Berat Barang : 0.26 kg
Tebal pegangan : 1,7 cm

Pisau ini dibuat dengan type gagang Rat Tail (Ekor Tikus). Di design demikian untuk memperoleh keseimbangan yang pas saat di lempar. Lalu bagaimana kekuatan nya ??? Tenang… ini sudah sudah dilakukan riset gan.

Jadi begini penjelasannya. Walaupun jenis gagang pisau rat tail, tapi kekuatanya juga tidak kalah dengan yang full tang. Gagang di Cor aluminium, sehingga sudah menyatu dengan gagang aluminium nya. Inilah yang menjadikan pisau ini tetap kuat dan tidak mudah patah saat dilempar.

Dipakai oleh Militer Elit Dunia

Dengan bentuknya yang unik serta fungsi mematikan sedemikian rupa, tentu saja bukan hanya Kopassus yang kepincut untuk menggunakan Fairbairn & Sykes. Diketahui, ada banyak pasukan lain yang juga memakai si pisau mematikan ini dan sudah merasakan kesaktiannya. Beberapa dari mereka adalah Royal Marine-nya Inggris, 1ST Independent Parachute Brigade-nya Polandia, Sampai ParaCommando Brigade-nya Belgia.

Militer Amerika serikat sendiri diketahui juga memakai pisau ini. Bahkan tercatat mereka sudah sangat lama menggunakan Fairbairn & Sykes, yakni sejak Perang Dunia II. Bahkan Fairbairn sang pencipta juga pernah didatangkan oleh Amerika untuk mengajarkan bagaimana penggunaan pisau ini kepada OSS. OSS sendiri adalah badan intelijen elit Amerika saat masa Perang Dunia II.